Sabtu, 18 Mei 2013

pengertian dan ruang lingkup agama islam

Apa yang akan kita pelajari? 1. Pengertian dan Ruang Lingkup Agama Islam 2. Landasan Memilih Agama Islam 3. Garis Besar Ajaran Islam 4. Ciri Khas dan Keunggulan Agama Islam SUB BAB 1 Pengertian dan ruang lingkup agama islam Apakah ISLAM itu? Secara harfiah ‘Islam’ berasal dari kata ‘salam’ yang bermakna damai, selamat, sejahtera. Secara sosiologis, Islam sebagai agama, himpunan norma, nilai dan amanah. Islam adalah nama dari agama wahyu yang diturunkan Allah SWT kepada Rasul-Nya untuk disampaikan kepada manusia. Islam mengatur hubungan manusia dengan Allah, manusia dengan alam, manusia dengan manusia. Keluasan Agama ISLAM • Islam merupakan agama sepanjang sejarah manusia, merupakan agama seluruh nabi dan rosul. • Setiap nabi dan rosul mengajarkan aqidah yang sama yaitu tauhid atau mengesakan Allah SWT. • Agama Islam yang diturunkan kepada Nabi Muhammad SAW merupakan agam terakhir untuk manusia dan merupakan agama yang sempurna. • Agama Islam merupakan wahyu dari Allah yang paling lengkap. • Ajaran agama Islam (Al-quran) dijaga keasliannya oleh Allah setelah Nabi Muhammad wafat. Berbeda dengan ajaran nabi terdahulu. Ajaran mereka telah dirubah oleh manusia. SUB BAB 2 Landasan memilih agama islam Mengapa kita memilih agama ISLAM? Ciri khusus ISL AM sebagai landasan kita memilih agama islam: • Kelahirannya pasti, yaitu 17 Ramadhan (610M) • Disampaikan oleh Malaikat Jibril kepada Nabi Muhammad SAW untuk diteruskan kepada ummat manusia. • Memiliki kitab suci yaitu Al-Qurannul Kariim. • Mutlak benar dan berlaku abadi secara universal karena bersumber dari Allah SWT. • Sistem hubungan manusia dengan Sang Khaliq dijelaskan dan dipertegas serta bersifat abadi. • Konsep ketuhanan adalah tauhid. • Nilai etika dan estetika ditentukan senafas dengan fitrah manusia. • Hal-hal yang berhubungan dengan fenomena-fenomena alam dijelaskan dengan tegas dan rinci dalam kitab suci Al-Quran. • Dasar-dasar agama Islam bersifat fundamental dan mutlak. • Pengamalan ajaran dalam agama Islam secara benar dan bersih, menampilkan manusia sebagai insan kamil (makhluk sempurna) yang pantas mengemban posisi sebagai khalifatullah fil ardhl. SUB BAB 3 Garis besar ajaran agama islam Agama Islam berisi ajaran yang menyangkut seluruh aspek kehidupan manusia. Garis besar agama Islam: 1. Akidah Menurut ethimologi : ikatan, janji. Menurut terminologi : sesuatu yang mengharuskan hati membenarkannya, yang membuat jiwa tenang dan menjadi kepercayaan yang bersih dari kebimbangan dan keragu-raguan. Akidah didalam Al-Qur’an disebut dengan Iman (keyakinan). 2. Syari’ah Menurut etimologi : jalan, aturan. Menurut termologi : norma ilahi yang mengatur hubungan manusia dengan Allah SWT, hubungan manusia dengan sesama, dan hubungan manusia dengan alam lainnya. 3. Akhlak Menurut ethimologi : perangai, tingkah laku, atau tabiat Menurut terminologi: tingkah laku seseorang yang didorong oleh suatu keinginan secara sadar untuk melakukan suatu. Garis besar agama ISLAM Seorang muslim yang mengimplementasikan akidah, syari’ah dan akhlak dalam kehidupannya adalah Muslim Kaffah. “Wahai orang-orang yang beriman masuklah kamu kepada Islam secara menyeluruh. Dan janganlah kamu mengikuti langkah-langkah syaitan. Sesungguhnya syaitan itu musuh yang nyata bagi kamu.” (QS. Al-Baqarah [2] : 208) SUB BAB 4 CIRI khas dan keunggulan agama islam Ciri khas dan keunggulan agama ISLAM 1. Islam Agama yang Fitrah Fitrah artinya sesuai dengan naluri manusia atau bisa kita sebut manusiawi. Fitrah manusia seperti a. Makan dan minum. b. Memiliki ketertarikan terhadap lawan jenis. c. Memiliki keterbatasan. 2. Islam Agama yang Ringan Islam mencerminkan kemudahan-kemudahan dalam ajarannya. Kemudahan ini kita kenal dengan rukhshah, seperti a. Tayamum b. Shalat dengan duduk atau tidur c. Menjamak shalat d. Membatalkan puasa ramadhan 3. Islam Agama yang Rasional dan Universal Islam bisa diterima dengan akal sehat dan sesuai dengan kehidupan. 4. Islam Agama yang Sempurna Islam memiliki kesempurnaan dalam setiap aspeknya yang mampu menjawab segala tantangan dan persoalan hidup yang dialami manusia. 5. Islam Agama yang Tauhid “Dan Kami tidak mengutus seorang rasul pun sebelum kamu, melainkan Kami wahyukan kepadanya bahwasanya tidakada Tuhan selain Allah, maka sembahlah olehmu sekalian akan Aku”. MANUSIA DAN AGAMA Pokok Pembahasan: 1.Manusia dan Alam Semesta 2.Manusia Menurut Agama Islam 3.Pengertian dan Ruang Lingkup Agama 4.Hubungan Manusia dengan Agama MANUSIA DAN AGAMA FENOMENA UNIVERSAL TEORI TENTANG AGAMA MANUSIA DAN ALAM SEMESTA MANUSIA MENURUT AL-QURAN PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP AGAMA HUBUNGAN MANUSIA DENGAN AGAMA KESIMPULAN UNIVERSALITAS AGAMA • Francisco J. Moreno: Sejarah agama berumur setua dengan sejarah manusia. Tidak ada suatu masyarakat yang hidup tanpa suatu agama • Max Muller – Joachim Wach: Sejarah umat manusia adalah sejarah agama. Agama merupakan cara untuk meningkatkan pengetahuan dan cintanya kepada Tuhan. Agama merupakan cahaya, jiwa, dan kehidupan sejarah. • H.M. Rasyidi: Agama sebagai problem of ultimate concern. • Milton Yinger: Manusia memerlukan nilai-nilai mutlak sebagai pegangan dan jawaban terhadap persoalan hidup dan mati. • Mircea Eliade: Manusia adalah ‘Homo Religius’. Manusia yang hidup dalam suatu alam yang sakral dan penuh dengan nilai-nilai religius disebabkan kehadiran ‘Yang Suci’. TEORI tentang AGAMA (1) • M. Crawley: Teori Masa Kritis. Agama muncul karena adanya rasa takut yang menyertai manusia ketika menghadapi kejadian atau gejala alam yang memilukan. • Edward B. Tylor (1832-1917): Teori Animisme dan Evolusi Agama. Tiga tahap perkembangan evolusi agama dari animistik, politeistik, ke monoteistik. • J.G. Frazer (1854-1941): Teori Magis. Magi adalah tindakan manusia untuk mencapai suatu maksud dengan melalui kekuatan gaib-luar biasa yang ada di alam. • R.R. Marret (1866-1940): Teori Mana. Mana adalah kekuatan luar biasa dari makhluk gaib yang dapat dimiliki dan dipindahkan pada benda-benda kecil (cincin). TEORI tentang AGAMA (2) • Sigmund Freud (1856-1939): Teori Oedipus Komplek. Adanya dorongan seksual seorang anak terhadap ibunya, yang berakhir dengan pembunuhan dan penyembahan terhadap ruh sang ayah. • Emile Durkheim (1859--): Teori Sentimen Kemasyarakatan. Agama muncul karena adanya getaran jiwa yang berupa rasa cinta terhadap masyarakatnya. Totem merupakan benda-benda keramat sebagai lambang suatu masyarakat. • Andrew Lang (1844-1912): Teori ‘Ur Monoteisme’. Keyakinan adanya dewa tertinggi yang dipandang sebagai Pencipta alam, penjaga ketertiban alam dan kesusilaan. • Andrew Lang (1844-1912): Teori ‘Ur Monoteisme’. Keyakinan adanya dewa tertinggi yang dipandang sebagai Pencipta alam, penjaga ketertiban alam dan kesusilaan. MANUSIA DAN ALAM SEMESTA • Siapakah Manusia ? Manusia adalah Makhluk yang terdiri dari jasmani dan rohani MANUSIA • Makhluk Sosial ( al insan ijtima’iy bi al thob’i ) • Makhluk Berbudaya ( al insan madaniy bi al thob’i) Para ahli berbeda pendapat dalam mendefinisikan siapakah manusia ? • Penganut penganut teori psikoanalis menyebut manusia sebagai homo valens ( manusia yang berkeinginan). • Penganut teori behaviorisme menyebut manusia sebagai homo mechanicus ( manusia mesin ). • Penganut teori cognitif menyebut manusia sebagai homosapiens (manusia berfikir). • Penganut teori humanisme menyebut manusia sebagai homo ludens ( manusia bermain). Manusia Menurut Al Quran • Al- Basyar ( Makhluk Biologis ) Mencerminkan sifat fisik • Al – Insan ( Makhluk Psikologis ) Makhluk yang diberi akal • An-Naas (Makhluk Sosial) Memiliki sifat suka berkelompok • Abdun (Hamba Allah) Hamba Allah yang harus tunduk dan patuh Kepada Allah SWT • Bani Adam ( Anak Cucu Adam ) Manusia adalah keturunan dari Nabi Adam a.s. PENGERTIAN DAN RUANG LINGKUP AGAMA Unsur-unsur Penting Dalam Agama • Kekuatan ghaib ; Manusia merasa dirinya lemah, butuh pertolongan, oleh karena itu perlu mengadakan hubungan dengan kekuatan ghaib / Tuhan . • Keyakinan akan kesejahteraan hidup ; manusia menyadari bahwa kesejahteraan hidup di dunia dan di akhir nanti, sangat tergantung dengan adanya hubungan tersebut . • Cara hidup tertentu (respons emosional), dilakukan dalam bentuk pemujaan, kebaktian,ibadah, dan lain sebagainya . • Paham akan adanya yang sakred (SUCI), yakni dalam bentuk kekuatan ghaib atau kitab suci, mengandung ajaran-ajaran Agama tersebut. • Disamping Hal diatas , terdapat pandangan bahwa sebuah agama biasanya Melingkupi tiga persoalan pokok, yakni ; 1)Keyakinan(credial), 2)Peribadatan(ritual), 3) Sistem nilai yang mengatur hubungan manusia Dengan manusia lainnya (habluminannas). AGAMA, RELIGION, AL-DIN • AGAMA : A = tidak, • GAM = pergi • A = tidak, GAM = kacau (berantakan) • A (dibaca panjang) = cara, GAM = pergi atau menuju AGAMA : “seperangkat aturan yang melekat dalam diri manusia agar hidupnya teratur yang merupakan cara menuju suatu kehidupan yang selamat”. RELIGION Religere: “melakukan perbuatan dengan penuh penderitaan atau mati-matian”, atau “kumpulan tata cara mengabdi kepada Tuhan yang dibaca dari kitab suci ”. Religare: “Ikatan atau persekutuan orang-orang suci”. AL-DIN MAKNA KATA AL-DIN: Cara atau adat istiadat, peraturan, undang-undang, taat atau patuh, pembalasan, menunggalkan ketuhanan, perhitungan, hari kiamat, nasehat, dan agama. KEADAAN BERHUTANG : Segala sesuatu yang melekat pada diri (kehidupan) manusia merupakan pinjaman (amanat) dari Allah. KETUNDUKAN-KEPATUHAN : Ketundukan kepada Allah dalam bentuk Keterpaksaan atau Kesadaran. KESADARAN ALAMI-FITHRI: Ketundukan yang secara alami dalam hati manusia semata untuk mengabdikan hidupnya kepada Allah. KEKUASAAN YANG BIJAKSANA: Allah Yang Maha Pengampun, Pengasih dan Penyayang HUBUNGAN MANUSIA DAN AGAMA Manusia adalah makhluk ciptaan Tuhan yang paling sempurna dibandingkan dengan makhluk ciptaan tuhan yang lainnya. Manusia merupakan makhluk Tuhan yang memiliki tuntutan untuk menyembah dan bersyukur atas segala sesuatu yang telah diciptakan sehingga manusia dapat bertahan hidup dan melestarikan populasinya. Manusia memiliki kepercayaan yang berbeda-beda. Walaupun kepercayaan manusia banyak yang berbeda tetapi dari seluruh kepercayaan, kepercayaan tersebut memiliki satu tujuan yang jelas. Kepercayaan dan agama memberikan segala sesuatu penjelasan bahwa manusia adalah makhluk yang harus bersyukur kepada Dia dan memiliki potensi utnuk besikap baik atau bersikap buruk, bersikap jujur atau dusta dan dalam diri manusia selalu terdapat aspek hawa nafsu, seks dan rasa ingin berkuasa. Kaidah Agama Manusia tentang Kehidupan Manusia • Tujuan Hidup ; adalah mencari ridha Allah ( Mardhatillah) • Tugas Hidup ; Mengabdi kepada Allah SWT dalam berbagai aspek Kehidupan / ibadah • Peranan Hidup ; Sebagai wakil Tuhan di muka bumi ( khalifahFi al-Ardhi) • Pedoman Hidup ; Al quran dan al-Sunnah • Teladan Hidup ; adalah Muhammad Rasulallah • Kawan Hidup ; Mukmin dan Muminat • Lawan Hidup ; Syaitan dan sifat-sifat Syaitan • Bekal Hidup ; adalah Seluruh alam Raya dan seisinya KLASIFIKASI AGAMA SUMBER : Agama Samawi/Langit : Yahudi, Kristen, dan Islam Agama Ardli/Bumi : Hindu, Buddha, Konghucu DAKWAH: Agama dakwah : Kristen dan Islam Agama tidak didakwahkan : Hindu, Buddha, Konghucu RAS/GEOGRAFIS : Ras Semit : Yahudi, Kristen, dan Islam Ras Aria : Hindu dan Buddha Ras Mongolia : Konghucu, Tao, dan Sinto KESIMPULAN Agama sangat diperlukan oleh Manusia sebagai pegangan hidup Sehingga ilmu dapat menjadi lebih , yang dalam hal ini Adalah islam. Agama Islam adalah agama yang selalu mendorong manusia untuk mempergunakan akalnya untuk memahami ayat-Ayat kauniyah (Sunnatullah) yang terbentang di alam semesta dan ayat-ayat Qur’aniyah yang terdapatdalam al-quran, menyeimbangkan Antara dunia dan akhirat. Dengan ilmu kehidupan manusia akan Bermutu, dengan agama kehidupan manusia akan lebih bermakna,Dengan ilmu dan agama kehidupan manusia akan sempurna dan bahagia . TERIMA KASIH

1 komentar:

  1. ngawurrr mas . . .
    Pelajari asal kata Agama dalam bahasa sansekerta atau pali.

    BalasHapus